Oleh : Pipi
Lestari
Mahasiswa
Universitas Syiah Kuala
Etoser Aceh
2012
Bicara
tentang negarawan muda,pasti kita pernah mendengar kata,apakah Negarawan muda
itu?
Negarawan muda
yaitu kader atau seseorang yang memiliki basis ideologi islam yang mengakar,basis pengetahuan dan
pemikiran yang mapan,idealis dan konsisten,berkontribusi pada pemecahan
problematika umat dan kebangsaan,serta
mampu menjadi perekat komponen bangsa pada upaya proses perbaikan.
Sebagai muslim
negarawan harus memiliki 5
kreteria
1. Pengetahuan
keislaman
Maksudnya
disini ialah seorang negarawan
muda harus memiliki pengetahuan yang luas tentang islam,dan muslim negarawan muda tersebut harus
berpedoman dengan ajaran nabi muhammad SAW dan para sahabat Nya
2. Kredibilitas
moral
Yaitu
seorang muslim Negarawan muda harus meiliki moral yang baik,yang tidak mudah
terpengaruh ke hal yang tidak baik,seperti penyuapan dan khasus lain nya
3. Wawasan
keindonesian
Seorang
muslim Negarawan harus memiliki wawasan te4ntang indonesia.
4. Kepakaran
dan profesionalitas
5. Kompetensi kepemimpinan
Maksudnya
disini ialah seorang Negarawan muda harus memiliki jiwa pemimpin,baik terhadap
dirinya sendiri maupun tempat yang dia pimpin,jika seseoran Negarawan tidak
mempunyai jiwa pemimpin maka dia tidak bisa dikatakan sebagai Negarawan.
Jika
kelima sifat tersebut tidak dimiliki oleh Negarawan muda,maka negera kita ini
tidak akan maju dan negara kita tidak akan perpedoman kepada ajaran islam,kita
lihat saja pada zaman sekarang,muslim Negarawan muda itu sangat
sulit didapatkan,dan juga pada zaman sekarang bangsa kita banyak yang mengalami
krisis moral salah satunya di bidang pilitik,seorang pejabat negara rela
melakukan apa saja demi tercapai keinginanya,dia mampu melakukan hal yang tidak
sesuai dengan agama ,seperti penyuapan,KKN dan khasus lain nya.
dan juga zaman sekarang seorang anak yang akan dewasa bamyak yang cuek yang tidak mementingkan negaranya.
dan juga zaman sekarang seorang anak yang akan dewasa bamyak yang cuek yang tidak mementingkan negaranya.
Seorang muslim
negarawan muda bukanlah menjadi pejabat negara yang menjarah harta rakyat,dan
bukanlah menjadi pengusaha yang tidak menerapkan apa yang diinginkan Allah
SWT,tetapi muslim Negarawan muda ialah sosok pengayom umat yang mengatur urusan
rakyat dengan islam.
muslim Negarawan muda tidak hanya mementingkan ibadah nya kepada Allah SWT tetapi dia juga harus mampu mengatur semua aspek baik ibadahnya maupun negaranya.
seorang Negarawan sejati yang pantut dicontoh ialah nabi Muhammad SAW,karena ia mengatur ummat dan islam. Kemudian disusul oleh para sahabatnya, mereka tampil menjadi negarawan-negarawan yang sesungguhnya.
Abu Bakar Siddiq, seorang politikus ulung menjadi khalifah pengganti Muhammad Saw. Setelah itu Umar bin Khaththab, yang awalnya membenci Rasul, keberaniannya berubah menjadi pembela Rasulullah, menjadi Khalifah pengganti Abu Bakar. Utsman bin Affan, seorang dermawan tak lupa mengurusi rakyatnya. Ali bin Abi Thalib, sahabat yang berjuang bersama Nabi sejak cilik. Kala itu ia berumur 8 tahun, di kemudian hari Ali ra menjadi khalifah, seorang pemimpin kaum Muslim.
Kita pun mengenal, Umar bin Abdul Aziz. Pada masa kepemimpinannya, dunia mengakui, tak ada satu pun yang miskin. Bahkan saat itu negara bingung untuk mendistribusikan kekayaan negara. Saking sejahteranya rakyat dan pengurusan rakyat yang sangat baik. Lalu kita pun kenal Sultan Muhammad Al-Fatih, sang penakluk Konstantinopel. Kita pun mengenal Sultan Abdul Hamid II, Khalifah terakhir kaum Muslim yang masih memiliki kewibawaan dan kemuliaan di hadapan orang kafir. Abdul Hamid, tak menerima tanah Palestina dirampas oleh Inggris untuk diserhkan ke Israel. Dengan tegas dan berwibawa, dia menolak permintaan Inggris tersebut.
muslim Negarawan muda tidak hanya mementingkan ibadah nya kepada Allah SWT tetapi dia juga harus mampu mengatur semua aspek baik ibadahnya maupun negaranya.
seorang Negarawan sejati yang pantut dicontoh ialah nabi Muhammad SAW,karena ia mengatur ummat dan islam. Kemudian disusul oleh para sahabatnya, mereka tampil menjadi negarawan-negarawan yang sesungguhnya.
Abu Bakar Siddiq, seorang politikus ulung menjadi khalifah pengganti Muhammad Saw. Setelah itu Umar bin Khaththab, yang awalnya membenci Rasul, keberaniannya berubah menjadi pembela Rasulullah, menjadi Khalifah pengganti Abu Bakar. Utsman bin Affan, seorang dermawan tak lupa mengurusi rakyatnya. Ali bin Abi Thalib, sahabat yang berjuang bersama Nabi sejak cilik. Kala itu ia berumur 8 tahun, di kemudian hari Ali ra menjadi khalifah, seorang pemimpin kaum Muslim.
Kita pun mengenal, Umar bin Abdul Aziz. Pada masa kepemimpinannya, dunia mengakui, tak ada satu pun yang miskin. Bahkan saat itu negara bingung untuk mendistribusikan kekayaan negara. Saking sejahteranya rakyat dan pengurusan rakyat yang sangat baik. Lalu kita pun kenal Sultan Muhammad Al-Fatih, sang penakluk Konstantinopel. Kita pun mengenal Sultan Abdul Hamid II, Khalifah terakhir kaum Muslim yang masih memiliki kewibawaan dan kemuliaan di hadapan orang kafir. Abdul Hamid, tak menerima tanah Palestina dirampas oleh Inggris untuk diserhkan ke Israel. Dengan tegas dan berwibawa, dia menolak permintaan Inggris tersebut.
Saat sekarang
ada beberapa upaya untuk meningkatkan muslim Negarawan muda yang berdaya untuk
indonesia tersebut,yaitu beberapa organisasi kampus baik organisasi formal
maupun non formal,tetapi tidak semua organisasi tersebut yang perpedoman kepada
ajaran Allah SWT,banyak juga beberapa organisasi yang acuh tak acuh terhadap
negara kita dia Cuma mementingkan dirinya sendiri.
Seharusnya kita
sebagai umat nabi Muhammad SAW dan sebagai bangsa indonesia harus menjaga agama
kita dan negara kita,bukanlah malah sebaliknya,kita contohkan saja hal yang
sangat kecil seperti buang sampah sembarangan,meskipun itu kita anggap hal kecil
tapi bisa menyebabkan hal yang fatal yang bisa menghancurkan negara kita.
dan juga pada saat sekarang banyak kaum yahudi yang lebih berdaya dan menguasai negara kita yaitu diberbagai bidang maupun bidang ekonomi maupun bidang lainya.kita lihat saja pada saat sekarang banyak produk-produk yang dihasilkan kaum yahudi,dan jugasaat sekarang yang memegan perekonomian kita yaitu kaum yahudi,
mangka dari itu kita sebagai Negarawan muda harus bejuang untuk mengembangkan negara indonesia yang sangat kita cintai ini,dan bukan malah menghancurkanya.
dan juga pada saat sekarang banyak kaum yahudi yang lebih berdaya dan menguasai negara kita yaitu diberbagai bidang maupun bidang ekonomi maupun bidang lainya.kita lihat saja pada saat sekarang banyak produk-produk yang dihasilkan kaum yahudi,dan jugasaat sekarang yang memegan perekonomian kita yaitu kaum yahudi,
mangka dari itu kita sebagai Negarawan muda harus bejuang untuk mengembangkan negara indonesia yang sangat kita cintai ini,dan bukan malah menghancurkanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar