English

Jumat, 09 Agustus 2013

MUSLIM NEGARAWAN MUDA BERDAYA UNTUK INDONESIA



Oleh : Pipi Lestari
Mahasiswa Universitas Syiah Kuala
Etoser Aceh 2012

Bicara tentang negarawan muda,pasti kita pernah mendengar kata,apakah Negarawan muda itu?
Negarawan muda yaitu kader atau seseorang yang memiliki basis ideologi  islam yang mengakar,basis pengetahuan dan pemikiran yang mapan,idealis dan konsisten,berkontribusi pada pemecahan problematika umat dan kebangsaan,serta  mampu menjadi perekat komponen bangsa pada upaya proses perbaikan.
Sebagai muslim negarawan harus memiliki 5 kreteria
1.      Pengetahuan keislaman
Maksudnya disini ialah seorang negarawan muda harus memiliki pengetahuan yang luas tentang islam,dan muslim negarawan muda tersebut harus berpedoman dengan ajaran nabi muhammad SAW dan para sahabat Nya
2.      Kredibilitas moral
Yaitu seorang muslim Negarawan muda harus meiliki moral yang baik,yang tidak mudah terpengaruh ke hal yang tidak baik,seperti penyuapan dan khasus lain nya
3.      Wawasan keindonesian
Seorang muslim Negarawan harus memiliki wawasan te4ntang indonesia.
4.      Kepakaran dan profesionalitas
5.      Kompetensi kepemimpinan
Maksudnya disini ialah seorang Negarawan muda harus memiliki jiwa pemimpin,baik terhadap dirinya sendiri maupun tempat yang dia pimpin,jika seseoran Negarawan tidak mempunyai jiwa pemimpin maka dia tidak bisa dikatakan sebagai Negarawan.
Jika kelima sifat tersebut tidak dimiliki oleh Negarawan muda,maka negera kita ini tidak akan maju dan negara kita tidak akan perpedoman kepada ajaran islam,kita lihat saja pada zaman    sekarang,muslim Negarawan muda itu sangat sulit didapatkan,dan juga pada zaman sekarang bangsa kita banyak yang mengalami krisis moral salah satunya di bidang pilitik,seorang pejabat negara rela melakukan apa saja demi tercapai keinginanya,dia mampu melakukan hal yang tidak sesuai dengan agama ,seperti penyuapan,KKN dan khasus lain nya.
dan juga zaman sekarang seorang anak yang akan dewasa bamyak yang cuek yang tidak mementingkan negaranya.

Seorang muslim negarawan muda bukanlah menjadi pejabat negara yang menjarah harta rakyat,dan bukanlah menjadi pengusaha yang tidak menerapkan apa yang diinginkan Allah SWT,tetapi muslim Negarawan muda ialah sosok pengayom umat yang mengatur urusan rakyat dengan islam.
muslim Negarawan muda tidak hanya mementingkan ibadah nya kepada Allah SWT tetapi dia juga harus mampu mengatur semua aspek baik ibadahnya maupun negaranya.
seorang Negarawan sejati yang pantut dicontoh ialah nabi Muhammad SAW,karena ia mengatur ummat dan islam. Kemudian disusul oleh para sahabatnya, mereka tampil menjadi negarawan-negarawan yang sesungguhnya.

Abu Bakar Siddiq, seorang politikus ulung menjadi khalifah pengganti Muhammad Saw. Setelah itu Umar bin Khaththab, yang awalnya membenci Rasul, keberaniannya berubah menjadi pembela Rasulullah, menjadi Khalifah pengganti Abu Bakar. Utsman bin Affan, seorang dermawan tak lupa mengurusi rakyatnya. Ali bin Abi Thalib, sahabat yang berjuang bersama Nabi sejak cilik. Kala itu ia berumur 8 tahun, di kemudian hari Ali ra menjadi khalifah, seorang pemimpin kaum Muslim.

Kita pun mengenal, Umar bin Abdul Aziz. Pada masa kepemimpinannya, dunia mengakui, tak ada satu pun yang miskin. Bahkan saat itu negara bingung untuk mendistribusikan kekayaan negara. Saking sejahteranya rakyat dan pengurusan rakyat yang sangat baik. Lalu kita pun kenal Sultan Muhammad Al-Fatih, sang penakluk Konstantinopel. Kita pun mengenal Sultan Abdul Hamid II, Khalifah terakhir kaum Muslim yang masih memiliki kewibawaan dan kemuliaan di hadapan orang kafir. Abdul Hamid, tak menerima tanah Palestina dirampas oleh Inggris untuk diserhkan ke Israel. Dengan tegas dan berwibawa, dia menolak permintaan Inggris tersebut.
Saat sekarang ada beberapa upaya untuk meningkatkan muslim Negarawan muda yang berdaya untuk indonesia tersebut,yaitu beberapa organisasi kampus baik organisasi formal maupun non formal,tetapi tidak semua organisasi tersebut yang perpedoman kepada ajaran Allah SWT,banyak juga beberapa organisasi yang acuh tak acuh terhadap negara kita dia Cuma mementingkan dirinya sendiri.

Seharusnya kita sebagai umat nabi Muhammad SAW dan sebagai bangsa indonesia harus menjaga agama kita dan negara kita,bukanlah malah sebaliknya,kita contohkan saja hal yang sangat kecil seperti buang sampah sembarangan,meskipun itu kita anggap hal kecil tapi bisa menyebabkan hal yang fatal yang bisa menghancurkan negara kita.
dan juga pada saat sekarang banyak kaum yahudi yang lebih berdaya dan menguasai negara kita yaitu diberbagai bidang maupun bidang ekonomi maupun bidang lainya.kita lihat saja pada saat sekarang banyak produk-produk yang dihasilkan kaum yahudi,dan jugasaat sekarang yang memegan perekonomian kita yaitu kaum yahudi,
mangka dari itu kita sebagai Negarawan muda harus bejuang untuk mengembangkan negara indonesia yang sangat kita cintai ini,dan bukan malah menghancurkanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar